Iran Press / Timur Tengah: Pada konferensi pers pada Senin malam, Perdana Menteri Irak Mustafa al-Kazemi mengatakan: “Serangan roket Minggu malam di Zona Hijau Baghdad adalah tindakan pengecut.” Dia menambahkan bahwa pemerintahnya tidak mendukung serangan apa pun terhadap misi diplomatik di Irak.
Al-Kazemi juga mengumumkan penangkapan beberapa pejabat keamanan setelah serangan roket baru-baru ini.
Kedutaan besar AS di ibu kota Irak, Baghdad, dihantam roket pada Minggu malam.
Dalam beberapa bulan terakhir, kedutaan besar AS di Baghdad dan pangkalan AS di Irak telah beberapa kali menjadi sasaran roket.
Menurut warga Irak, Kedutaan Besar AS di Baghdad, seperti halnya kedutaan negara lain di dunia, tidak memiliki fungsi normal dan diplomatik, namun AS telah mengubah kedutaan menjadi pangkalan militer dengan mengerahkan sistem rudal dan kekuatan militer yang mengancam keamanan Baghdad dan Irak.
Banyak orang dan kelompok Irak menuntut penarikan pasukan AS dari Irak, dan parlemen Irak telah menyetujui rencana penarikan pasukan ini juga. 219
Dikeluarkan Oleh : Togel Hongkong